Pertunjukan Sandiwara Barongan Singo Wekasan Budoyo Meriahkan Festival Dandangan Pasar Malam Kudus

 

Berlangsungnya pentas budaya Sandiwara Barongan Singo Wekasan Budoyo. (Foto: Istimewa)

KUDUS, Penakampus.id – Dalam rangka mempromosikan dan melestarikan kekayaan budaya lokal, Pemkab Kudus menggelar pentas budaya yang berlangsung mulai tanggal 2 hingga 8 Maret 2024. Salah satu highlight dari acara ini adalah pertunjukan Sandiwara Barongan Singo Wekasan Budoyo yang dipimpin oleh Helmi Widodo selaku seorang seniman lokal Kudus pada Senin (4/3).

Pertunjukan yang berlangsung pada tanggal 4 Maret 2024 ini diadakan di Pangkalan Ojek Menara Kudus dan dimulai pada jam 15.00 WIB sore.

Sandiwara Barongan Singo Wekasan Budoyo merupakan salah satu tradisi budaya yang khas dari Kudus. Pertunjukan ini menggabungkan unsur seni tari, musik, dan teater dalam satu kesatuan. Helmi Widodo, seorang seniman lokal Kudus, dalam pertunjukan ini memimpin para pemain dalam memerankan karakter-karakternya.

Pentas budaya lokal Kudus ini telah berhasil menarik perhatian masyarakat setempat serta pengunjung yang terlihat hadir menyaksikan pertunjukan. Selain pertunjukan Sandiwara Barongan Singo Wekasan Budoyo, acara ini juga menampilkan berbagai atraksi seni dan budaya lainnya, seperti tarian tradisional, musik daerah, Reog, dan kuliner khas Kudus.

Pentas budaya lokal Kudus ini mendapat sambutan yang sangat positif dari masyarakat. Mereka merasa bangga dan terhibur dengan pertunjukan yang menampilkan keindahan dan keunikan budaya lokal. Acara ini juga memberikan peluang bagi para seniman lokal untuk menunjukkan bakat mereka dan mendapatkan apresiasi yang layak.

“Saya berharap masyarakat, terutama generasi muda, dapat terus mendukung dan mengapresiasi seni budaya tradisional seperti Barongan Singo Wekasan Budoyo. Dengan demikian, kita semua dapat bersama-sama memastikan bahwa warisan budaya ini tetap hidup dan berkembang untuk dinikmati oleh generasi mendatang,” terang Helmi Widodo saat diwawancara.

Dengan suksesnya pentas budaya lokal Kudus ini, diharapkan akan semakin banyak acara serupa yang diadakan di tahun yang akan datang. Hal ini akan membantu melestarikan dan menghidupkan kembali budaya lokal yang menjadi identitas dan kebanggaan masyarakat Kudus. (aln)

0/Komentar